Solusi Dua Negara Belanda dan Indonesia Nusantara
![]() |
| TWO STATE SOLUTION : BELANDA DAN NUSANTARA (INDONESIA) |
ARTOSULAWESI.MY.ID -- Merdeka atau Mati! Begitulah semangat pejuang melawan penjajah Belanda, Perancis dan Inggris. Tidak pernah terpikirkan oleh para pejuang kemerdekaan untuk membagi 2 (dua) menjadi negara negara yaitu Indonesia dan negara penjajah.
Saya tidak dapat membayangkan jika penjajahan tersebut terjadi di Indonesia pada saat ini, mungkin isu “TWO STATE SOLUTION” akan berkumandang hebat.
Begitu juga dengan Palestina kemerdekaan hakiki Palestina adalah hengkangnya Israel dari wilayah Palestina. Kemerdekaan Palestina tidak dapat dimaknai berdirinya 2 (dua) negara yaitu Israel dan Palestina, apabila itu terjadi sesungguhnya Palestina belum merdeka.
Palestina merupakan salah satu negara pertama yang mengakui Indonesia sebagai negara merdeka secara de facto. Pengakuan ini disebarluaskan ke seluruh dunia oleh seorang mufti besar Palestina, Syekh Muhammad Amin Al-Husaini. Pasca-mengakui Indonesia merdeka, mufti besar Palestina Syekh Muhammad Amin Al-Husaini dan Muhammad Ali Taher, saudagar kaya Palestina, menyiarkan dukungan rakyat Palestina terhadap kemerdekaan Indonesia. Dukungan tersebut disebarluaskan melalui radio berbahasa Arab di Berlin, Jerman.
Israel adalah Penjajah sekaligus perampok tanah rakyat Palestina, mereka mendirikan negara diatas tanah milik rakyat Palestina. Bayangkan bagaimana jika tanah rakyat Indonesia dirampok pihak lain lalu mendirikan negara diatas tanah tersebut. Begitulah yang terjadi di Palestina. Demikian, Oleh: Chandra Purna Irawan - Ketua LBH PELITA UMAT dan President of the IMLA /International Muslim Lawyers Alliance. (Delictum)





Komentar
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan Anda